Jumat, 27 Juni 2008

Presiden Minta Masyarakat Tidak Kecam Polisi


Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta masyarakat tidak mengecam polisi atas unjuk rasa anarkis yang terjadi belakangan ini.

Presiden juga mengingatkan akan tugas utama polisi, yaitu menjaga keamanan. "Kita mencegah dan melakukan penertiban terhadap huru-hara, kerusuhan, ataupun unjuk rasa yang anarkis, itu juga amanah UUD 1945," kata Presiden.

Tugas polisi untuk menjaga keamanan memang g diperdebatkan. Tapi, ketika tugas mulia itu dilaksanakan dengan melakukan kekerasan pada warga negara lainnya akan menjadi persoalan lain. Di sisi lain, aksi mahasiswa yang katanya MEMBELA RAKYAT cenderung anarkis seperti pada bentrokan di Bundaran Senayan juga masalah yang mesti diselesaikan.

POLISI jg Manusia Bos...

Masa', dilemparin batu cm suruh pasang badan aj, disuruh mati dilempar mahasiswa gt?

Setuju g tmn2?

Enak bgt y mahasiswa, mtg2 ngaku intelek bs seenaknya aj. GW G SETUJU! Y KL emg salah, Kabid HUMAS POLDA METRO JAYA, Bp' Kombes (Pol) I Ketut Yoga Ana ud blg, KL emg ada POLISI salah akan DITINDAK dan dikenai sanksi! Itu d komitmen KAPOLRI dalam pembaharuan POLRI.

Jd kt harus mlihat scra obyektif, jgn hanya mngandalkan ke-idealisan semata.

1 komentar:

huni_hani mengatakan...

kasian dey yang mau jadi kapolres gak kesampaian...
he he he
tenang di...
polisi dilarang masuk kampus..
jadi aku gak mungkin mengecam polisi...
hehehehe
eh kamu sebenere polisi atau tentara siy?
kok photo perang-perangannya pake baju tentara?
wah ga jelas ki kepriye?